TURBOCHARGER
1. Garis besar dan struktur
Turbocharger menggunakan tekanan gas buang mesin untuk memperbanyak pemasukan udara. Penggunaan turbocharger memperbesar output daya mesin sehingga melebihi daya keluaran mesin yang berkapasitas silinder sama namun tanpa turbocharger. Turbocharger terdiri dari rumah turbin, rumah bantalan, rumah blower,poros turbin, blower impeller, sistem waste gate dan bagian-bagian lain. Rumah turbin gas buang dipasang pada saluran gas buang mesin, dimana gas buang meniup bilah turbin di dalam rumah turbin dan memutarkan poros turbin dengan kecepatan tinggi. Blower impeller terpasang pada poros yang ama menghisap udara bersih dari saringan udara dan menekan udara tersebut ke dalam silinder mesin melalui saluran intake (intake manifold).Gambar dibawah ini merupakan prinsip kerja turbocharger yang dilengkapi intercooler
2. Pelumsaan dan pendinginan
Pelumasan untuk turbocharger menggunakan oli mesin yaang dimasukan dari sebuah saluran cabang yang terletak setelah saringan oli. Oli masuk dari lubang masukan oli ke rumah bantalan, dipisah menjadi dua untuk melumasi thrust bearing dan bantalan jurnal kemudian kembalike blok mesin melalui saluran keluaran oli. Suplai oli tetap diberikan walaupun mesin telah dimatikan dengan adanya check valve (bola peluru / steel ball ataupun pegas). Pendinginan dilakukan dengan air pendingin yang dilewatkan dekat poros turbin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar