Selasa, 19 Januari 2016

Mekanisme Penggerak Katup

Assalamualaikum wr.wb

         Pengunjung blog ini pasti udah banyak yang tahu dong yaa apa itu katup ?? Yaa apalgi yang kerjanya saban hari benerin mesin atau disebut mekanik entah itu mekanik motor atau mobil. Kali ini saya akan memeberikan materi  tentang "Mekanisme Penggerak Katup". Disimak aja ya gan.

MEKANISME PENGGERAK KATUP

         Ada dua mekanisme penggerak katup yang berfungsi unutk mengatur pemasukan udara atau campuran udara dan bahan bakar ke dalam silinder dari pembuangan das sisa pembakaran ke luar silinder pada waktu yang tepat. Kedua model tersebut adalah model Over Head Valve (OHV) dimana poros cam dipasang diblok silonder sedangkan katup-katup dipasang di kepala silinder, dan Over Head Cam (OHC) dimana cam maupun katup-katup diletakkan dikepala silinder.

        1. OHV (Over Head Valve)
            Pada model OHV (katup dikepala silinder), poros cam dipasang pada blok silinder bagian samping bawah. Gerakannnya dipindahkan ke katup pada kepla silinder dengan long push rod dan rocker arm. Kelemahan model ini adalah pada putaran tinggi berat push rod dapat menyebabkan fungsi katup tidak stabil (bergetar).

        2. OHC (Over Head Cam)
            Pada model OHC (poros cam dikepala silinder), poros cam dipasang pada bagian atas kepala silinder dan menggerakan katup secara langsung. Untuk memindahkan putaran poros engkol ke poros cam, antara poros cam dan poros engkol dihubungkan dengan menggunakan roda gigi (idle gear), rantai mesin (timing chain) atau sabuk (timing belt). Model ini dangat populer karena katup tetap mengikuti gerakan poros cam pada saat putaran tinggi. 



        3. Roller Tap
            Pada mesin OHV, bagian yang menghubungkan push rod dengan camshaft dinamakan tappet. Pada mesin model lama, bentuk tappet dibuat unutk dapat berputar pada permukaan cam. Pada mesin Hino seri P11C menggunakan roller tappet, yaitu tappet yang pada bagian ujungnya dipasang sebuah roller. Penggunaan tappet jenis ini dapat mengurangi kehilangan tenaga akibat gesekan sampai setengah.




Yup sekian materi yang sedikit ini saya berikan, semoga bermanfaat. Teang masih banyak materi yang saya dapatkan di Training Center Hino yang saya akan posting disini.Jadi tunggu nanti lagi yaa di E-Training Hino Produk wkwkwkwkwk.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar